Gejala diabetes dari lingkar perut

Lingkar perut besar mesti diwaspadai. Kondisi itu merupakan peringatan adanya risiko diabetes melitus alias gangguan fungsi insulin terhadap metabolisme karbohidrat, protein, dan lemak. Hal itu dikatakan Ketua Perhimpunan Edukator Diabetes Indonesia Aris Wibudi di Jakarta, Selasa (11/5).

"Perempuan dengan lingkar perut lebih dari 88 centimeter dan laki-laki dengan lingkar perut lebih dari 90 centimeter harus hati-hati karena sudah berisiko tinggi terkena diabetes melitus," Aris mengingatkan.

Ia memaparkan, kumpulan lemak di perut yang mengalami obesitas sentral menyebabkan resistensi insulin. Artinya, kondisi saat hormon insulin mampu menurunkan kadar glukosa darah dengan menekan produksi glukosa hepatik. Selain itu, untuk menstimulasi pemanfaatan glukosa di dalam otot skelet dan jaringan adiposa menurun.

"Ini membuat pankreas terus-menerus memproduksi insulin, sehingga mengakibatkan cedera insulin. Tubuh tidak mampu mengeluarkan insulin sesuai kebutuhan," kata dokter Rumah Sakit Angkatan Darat Gatot Soebroto. Kondisi ini memancing produksi gula pada hati tak terkendali, sehingga kadar gula dalam darah naik. Jika tak dikendalikan berubah menjadi diabetes melitus (kencing manis).

Ada pula diabetes melitus tipe dua. Yakni, penyakit diabetes yang disebabkan oleh resistensi tubuh terhadap efek insulin, hormon yang diproduksi oleh sel beta pankreas. Diabetes melitus tipe dua, lanjut Aris, akan mengakibatkan kadar gula dalam darah naik tidak terkendali. Bisa juga menimbulkan komplikasi organ jantung, otak, tungkai bawah, mata, ginjal, dan jaringan syaraf.

Menurut Aris, penyakit ini biasanya ditandai dengan banyak kencing (polyuria), banyak minum (polydipsia), banyak makan (polyphagia) dan cepat lelah. "Kalau tanda-tanda ini sudah muncul berarti paling tidak kita sudah telat enam tahun. Seharusnya ini bisa dicegah dengan mengenali dan menyadari faktor risikonya sejak dini," beber Aris.

Orang berisiko diabetes melitus adalah yang punya keturunan diabetes melitus, kegemukan, lingkar perut besar, dan pola makan tak baik. Menurut Aris, untuk mencegahnya bisa dengan memeriksa kadar gula darah secara berkala.(Ant/*****)

Untuk anda yang ingin melakukan penyembuhan kencing manis atau diabetes maka anda bisa mengkonsumsi kapsul herbal sambiloto. Coba dan buktikan sekarang juga. Silahkan klik produknya DISINI

Iklan Sponsor :

-

  ©Obat Tradisional - Todos os direitos reservados.

Template Modifikasi Inverter | Topo